Salam untuk seluruh rakyat yang telah membaca blog ini.
setelah membaca dan memperhatikan, bahwa begitu banyak rakyat yang menumpahkan aspirasinya, untuk itu, saya memberikan kesempatan kepada anda semua untuk langsung memposting tulisan anda di blog ini.
caranya mudah, Silahkan login dengan ke Blogger
dengan account sebagai berikut:
user: rakyatri
password: untukindonesia
maka anda sudah bisa langsung memposting tulisan anda ke blog ini.
namun harap diingat, hanya ada 1 peraturan.
Anda boleh memasukkan link ke blog anda, dengan demikian anda memperoleh backlink, tapi tulisan anda harus relevan dengan isi blog ini. Jika dengan subjectivitas saya ataupun member lain disini menilai bahwa anda memposting Spam, maka posting anda akan dihapus.
terima kasih
Selamat memposting tulisan anda.
Presiden RI
Posting Tulisan Anda di Blog ini!
Caranya: Login di sini
username/login: rakyatri
password: untukindonesia
Tuesday, March 27, 2007
Wednesday, March 14, 2007
Indonesia Memalukan!
Yah.. maaf saya harus mengatakan ini, tapi memang, saat ini saya harus mengatakan bahwa Indonesia saat ini sudah semakin banyak yang gila! Memalukan!
Masih segar, seorang ibu muda tega membunuh ke-4 anaknya dan kemudian bunuh diri dengan cara meminum racun!
Kemarin (Rabu, 14 maret 2007), seorang anggota polisi menembak mati atasannya di semarang!
Di Cianjur, Seorang pelajar di tebas kakinya oleh musuh tawurannya, siswa dari STM lain.
Olahraga, Pertandingan Bola, dalam pertandingan antara Persija melawan Persikota, Supporternya saling bentrok!
Tadi malam, anda ingat, seorang pemain bola Indonesia bermain dengan sangat kasar! ugal-ugalan!! menendang seenaknya, menabrak seenaknya! sangat beruntung pemain tersebut tidak mendapatkan kartu merah! hanya 1 kartu kuning, mungkin wasitnya takut dengan massa pendukung Indonesia yang begitu banyak di Makassar.
Main bola ngga becus aja koq pada rusuh! prestasi Nol Besar! koq pada sombong! hanya bisa merongrong uang Anggaran Belanja Negara saja!
Pemilihan walikota di Bekasi. 40% rakyat tidak mendapatkan kartu pilih! dan bahkan, ditemui 2 kartu pilih dengan nama pemilih yang sama. bagaimana ini?
Jakarta! Para partai-partai besar ramai-ramai mendukung Fauzi Bowo, para pejabat partai tersebut dengan gamblang di media cetak mengatakan mereka harus memilih Calon Gubernur yang benar! yang dapat menampung aspirasi partai! Semua itu demi kepentingan Partai! gila!! lalu kapan demi kepentingan rakyat??
Saya tahu, kalimat-kalimat saya mungkin tidak pantas untuk diucapkan oleh seorang Presiden. tapi toh ini blog, saya bisa bebas berbicara apa saja. tidak demikian halnya dengan posisi sebagai seorang Presiden SBY di kehidupan nyata. Presiden SBY dalam kehidupan nyata tentu harus sangat berhati-hati dalam mengucapkan perkataaan.
Sesuai dengan polling di samping kiri, apakah anda lebih menyukai Presiden SBY dalam kehidupan nyata itu, atau anda lebih menyukai Presiden RI di blog ini?
Apapun yang anda suka, pilihlah dan jalankanlah itu semua dengan penuh kesadaran, tekad hati yang baik, dan sesuai dengan hati nurani!
Indonesia ini sudah semakin memalukan! musti bagaimana lagi untuk merubah dan memperbaikinya kalau tidak dari masing-masing diri kita sendiri dan orang-orang disekitar kita.
Rakyatku, mari saling bersilaturahmi dengan orang-orang disekitar kita, bangun hubungan yang baik, dan ciptakan suasana bertetanga yang menyenangkan, agar kita bersama-sama dapat saling tolong-menolong, berbagi dan menjalani segala masalah bersama-sama.
Dengan demikian, saya harapkan kejadian-kejadian yang tidak sesuai dengan akal sehat seperti yang sudah saya sebutkan di atas dapat dihindari.
salam,
Presiden RI.
Masih segar, seorang ibu muda tega membunuh ke-4 anaknya dan kemudian bunuh diri dengan cara meminum racun!
Kemarin (Rabu, 14 maret 2007), seorang anggota polisi menembak mati atasannya di semarang!
Di Cianjur, Seorang pelajar di tebas kakinya oleh musuh tawurannya, siswa dari STM lain.
Olahraga, Pertandingan Bola, dalam pertandingan antara Persija melawan Persikota, Supporternya saling bentrok!
Tadi malam, anda ingat, seorang pemain bola Indonesia bermain dengan sangat kasar! ugal-ugalan!! menendang seenaknya, menabrak seenaknya! sangat beruntung pemain tersebut tidak mendapatkan kartu merah! hanya 1 kartu kuning, mungkin wasitnya takut dengan massa pendukung Indonesia yang begitu banyak di Makassar.
Main bola ngga becus aja koq pada rusuh! prestasi Nol Besar! koq pada sombong! hanya bisa merongrong uang Anggaran Belanja Negara saja!
Pemilihan walikota di Bekasi. 40% rakyat tidak mendapatkan kartu pilih! dan bahkan, ditemui 2 kartu pilih dengan nama pemilih yang sama. bagaimana ini?
Jakarta! Para partai-partai besar ramai-ramai mendukung Fauzi Bowo, para pejabat partai tersebut dengan gamblang di media cetak mengatakan mereka harus memilih Calon Gubernur yang benar! yang dapat menampung aspirasi partai! Semua itu demi kepentingan Partai! gila!! lalu kapan demi kepentingan rakyat??
Saya tahu, kalimat-kalimat saya mungkin tidak pantas untuk diucapkan oleh seorang Presiden. tapi toh ini blog, saya bisa bebas berbicara apa saja. tidak demikian halnya dengan posisi sebagai seorang Presiden SBY di kehidupan nyata. Presiden SBY dalam kehidupan nyata tentu harus sangat berhati-hati dalam mengucapkan perkataaan.
Sesuai dengan polling di samping kiri, apakah anda lebih menyukai Presiden SBY dalam kehidupan nyata itu, atau anda lebih menyukai Presiden RI di blog ini?
Apapun yang anda suka, pilihlah dan jalankanlah itu semua dengan penuh kesadaran, tekad hati yang baik, dan sesuai dengan hati nurani!
Indonesia ini sudah semakin memalukan! musti bagaimana lagi untuk merubah dan memperbaikinya kalau tidak dari masing-masing diri kita sendiri dan orang-orang disekitar kita.
Rakyatku, mari saling bersilaturahmi dengan orang-orang disekitar kita, bangun hubungan yang baik, dan ciptakan suasana bertetanga yang menyenangkan, agar kita bersama-sama dapat saling tolong-menolong, berbagi dan menjalani segala masalah bersama-sama.
Dengan demikian, saya harapkan kejadian-kejadian yang tidak sesuai dengan akal sehat seperti yang sudah saya sebutkan di atas dapat dihindari.
salam,
Presiden RI.
Tuesday, March 6, 2007
Menjijikan!
Beberapa hari ini, saya mendapatkan laporan dari beberapa sumber rahasia saya bahwa ada upaya-upaya untuk menjatuhkan nama baik Partai Keadilan Sejahtera melalui blog di internet.
Setelah sebelumnya saya sempat hanya mendengarkan laporan dari agen-agen saya tersebut, akhirnya saya benar-benar tergugah untuk melihat langsung blog yang dimaksud.
Dan ternyata benar, alangkah murahan dan kejinya perbuatan pemilik/pembuat blog tersebut. Dalam blog tersebut, di ceritakan secara panjang lebar tentang kejadian-kejadian yang tidak senonoh yang dilakukan oleh kader wanita partai berlambang islam itu di dalam sebuah bisa yang digunakan untuk berkampanye.
blog tersebut juga menampilkan foto-foto vulgar yang sangat mendeskreditkan Partai Keadilan Sejahtera. tampak dalam gambar-gambarnya ada wanita-wanita dengan pakaian muslim, berkerudung tampak sedang telanjang, dan berhubungan badan dengan pria latar belakang bendera dan simbol Partai.
Sungguh sangat murahan dan tercela. saya walaupun adalah ketua dari Partai Demokrat yang sejatinya tidak memiliki hubungan apapun dengan PKS, namun merasa sangat terpukul dan sedih dengan adanya cara-cara yang curang dan licik seperti ini. saya yakin bahwa foto-foto dalam blog tersebut tidaklah benar, dan cerita itupun hanyalah bualan semata.
saya yakin, ini hanyalah akal-akalan dari orang yang tidak suka dengan PKS. saya menghimbau kepada polisi dan seluruh jajaran yang terkait untuk segera menyelidiki dalang di balik kejadian ini.
anda bisa melihat blog tersebut di alamat ini:
http://akhwatcantik.wordpress dot com
dan
http://akhwatnakal.wordpress dot com
sengaja saya tidak mencantumkan langsung link dari blog-blog tersebut, agar tidak menambah backlink untuk mereka.
saya sangat mengutuk para pelaku pembuat blog tersebut.
Bagaimana dengan kalian rakyatku?
Percayakah anda bahwa foto-foto dan cerita dalam blog tersebut adalah benar?
Setelah sebelumnya saya sempat hanya mendengarkan laporan dari agen-agen saya tersebut, akhirnya saya benar-benar tergugah untuk melihat langsung blog yang dimaksud.
Dan ternyata benar, alangkah murahan dan kejinya perbuatan pemilik/pembuat blog tersebut. Dalam blog tersebut, di ceritakan secara panjang lebar tentang kejadian-kejadian yang tidak senonoh yang dilakukan oleh kader wanita partai berlambang islam itu di dalam sebuah bisa yang digunakan untuk berkampanye.
blog tersebut juga menampilkan foto-foto vulgar yang sangat mendeskreditkan Partai Keadilan Sejahtera. tampak dalam gambar-gambarnya ada wanita-wanita dengan pakaian muslim, berkerudung tampak sedang telanjang, dan berhubungan badan dengan pria latar belakang bendera dan simbol Partai.
Sungguh sangat murahan dan tercela. saya walaupun adalah ketua dari Partai Demokrat yang sejatinya tidak memiliki hubungan apapun dengan PKS, namun merasa sangat terpukul dan sedih dengan adanya cara-cara yang curang dan licik seperti ini. saya yakin bahwa foto-foto dalam blog tersebut tidaklah benar, dan cerita itupun hanyalah bualan semata.
saya yakin, ini hanyalah akal-akalan dari orang yang tidak suka dengan PKS. saya menghimbau kepada polisi dan seluruh jajaran yang terkait untuk segera menyelidiki dalang di balik kejadian ini.
anda bisa melihat blog tersebut di alamat ini:
http://akhwatcantik.wordpress dot com
dan
http://akhwatnakal.wordpress dot com
sengaja saya tidak mencantumkan langsung link dari blog-blog tersebut, agar tidak menambah backlink untuk mereka.
saya sangat mengutuk para pelaku pembuat blog tersebut.
Bagaimana dengan kalian rakyatku?
Percayakah anda bahwa foto-foto dan cerita dalam blog tersebut adalah benar?
Monday, March 5, 2007
Maaf, Korupsi akan tetap menguasai negeri ini..
Tadi malam (Senin, 5 Maret 2007, MetroTV) Inter-Cafe melaporkan bahwa setiap tahun, negara ini dirugikan oleh pejabat-pejabat yang melakukan mark-up hingga senilai Rp. 80 Trilliun.
Saya terus terang merasa sangat kaget, dan kecewa. Saya sadar bahwa Negeri ini sudah begitu kuatnya terikat oleh praktik-praktik Korupsi, Kolusi, Nepotisme dan lain sebagainya. namun terus terang saya tidak menyangka bahwa para pejabat pemerintahan demikian teganya, dan sanggup untuk memakan uang rakyat hingga lebih dari 300%.
Dalam Laporannya tadi malam, Imam Sugema, Pengamat ekonomi yang juga direktur InterCafe (International Center for Applied Finance and Economic) mengemukakan bahwa praktek penggelembungan dana yang terjadi sejak zaman Soeharto sampai sekarang masih dipertahankan dan tidak ada perubahan dalam sistem anggaran.
"Mark up itu terjadi dan tidak dikoreksi. Karena yang mengusulkan bukan menteri tapi bawahan menteri dan menteri kan tidak pernah tahu berapa pembelian komputer, meja, kursi, kertas, harganya berapa, kan tidak dia (menteri) ketahui," kata Imam.
Imam juga menjabarkan, dalam penyusunan DIPA di kementerian dan lembaga, inflasi kerap menjadi acuan. Misalnya, inflasi 10 persen maka anggarannya akan dinaikkan 10 persen. Padahal, bila basis anggaran belanja barang dan modal sudah tinggi maka ketika alokasi anggarannya dinaikkan akan semakin jauh dari harga pasar.
Berikut adalah contoh yang diberikan oleh Inter-Cafe, misalnya harga komputer Pentium IV di pasaran Rp 5 juta sementara dalam APBN 2006 dialokasikan Rp 15 juta. Kalau inflasi naik, berarti alokasi anggarannya naik. Padahal harga komputer tetap Rp 5 juta.
Perlu saya nyataken bahwa, saya yakin praktik penggelembungan dana seperti ini tidak hanya terjadi pada pembelian barang dan jasa pada departemen tertentu dan pada tingkat kementrian saja. Saya juga yakin bahwa pada tingkat-tingkat yang lebih rendahpun, seperti kecamatan atau bahkan kelurahan, praktik seperti ini juga ada.
Oleh karena itu, saya sangat menyesalkan terjadinya hal ini. Namun demikian, saya juga tak mampu berbuat banyak. Korupsi sudah terlanjur menjadi bagian dalam pemerintahan itu sendiri. Korupsi tidak bisa dipisahkan dari pemerintahan itu sendiri.
Katakanlah kita ingin memberantas korupsi di Negeri ini. Maka itu bisa diibaratkan seperti hendak menghapus tato-tato yang ada disekujur tubuh mulai dari atas kepala hingga ke ujung bawah kaki. jika kita memaksakan hendak menghapus tato itu, maka kulitnyalah yang akan terluka, dan itu berarti kulit di sekujur tubuh.
Seperti itulah bayangan korupsi di negeri ini. jika hal ini tidak dibenahi, maka Maaf rakyatku.. kalian akan selamanya menderita dalam kemiskinan.
Korupsi tidak mungkin diberantas di negeri ini! Demikian, saya hanya memiliki 1 harapan, mungkin memang korupsi tidak bisa diberantas di negeri ini, saat ini! tapi, itu bisa dikendalikan untuk masa depan.
Untuk itu, saya sangat memohon kepada seluruh pejabat-pejabat di negeri ini, terutama di Pemerintahan yang saya pimpin saat ini, mohon, jangan tularkan budaya korupsi kalian kepada para pejabat-pejabat junior.
Biarlah kalian berkorupsi, rasanya sudah tidak mungkin lagi disembuhkan, tapi paling tidak, biarlah para junior-junior kalian tetap menjadi pejabat yang bersih. Biar para pejabat junior kalian menjadi pejabat yang baik agar mampu membawa bangsa ini keluar dari kemiskinan, dan kebodohan.
Saya sebagai Presiden tidak mampu menangani hal ini sendirian. saya tidak mungkin memperhatikan setiap anggota pejabat pemerintahan satu demi satu.
Tolong selamatkan negeri ini, agar saat nanti kalian menjadi tua, dan sudah tidak menjabat lagi, kalian akan hidup di masa tua yang bahagia, hidup di Negeri yang bebas korupsi. sehingga jika kalian nanti mati, kalian tidak perlu lagi susah memikirkan akan dikubur dimana! seperti yang terjadi saat ini. Kalian tidak perlu lagi memikirkan harus membayar pajak kuburan kalian setiap tahun. Buatlah pejabat-pejabat junior itu menjadi pejabat yang jujur, bersih dan sehat.
Agar kalian bisa mati dengan tenang.
Saya terus terang merasa sangat kaget, dan kecewa. Saya sadar bahwa Negeri ini sudah begitu kuatnya terikat oleh praktik-praktik Korupsi, Kolusi, Nepotisme dan lain sebagainya. namun terus terang saya tidak menyangka bahwa para pejabat pemerintahan demikian teganya, dan sanggup untuk memakan uang rakyat hingga lebih dari 300%.
Dalam Laporannya tadi malam, Imam Sugema, Pengamat ekonomi yang juga direktur InterCafe (International Center for Applied Finance and Economic) mengemukakan bahwa praktek penggelembungan dana yang terjadi sejak zaman Soeharto sampai sekarang masih dipertahankan dan tidak ada perubahan dalam sistem anggaran.
"Mark up itu terjadi dan tidak dikoreksi. Karena yang mengusulkan bukan menteri tapi bawahan menteri dan menteri kan tidak pernah tahu berapa pembelian komputer, meja, kursi, kertas, harganya berapa, kan tidak dia (menteri) ketahui," kata Imam.
Imam juga menjabarkan, dalam penyusunan DIPA di kementerian dan lembaga, inflasi kerap menjadi acuan. Misalnya, inflasi 10 persen maka anggarannya akan dinaikkan 10 persen. Padahal, bila basis anggaran belanja barang dan modal sudah tinggi maka ketika alokasi anggarannya dinaikkan akan semakin jauh dari harga pasar.
Berikut adalah contoh yang diberikan oleh Inter-Cafe, misalnya harga komputer Pentium IV di pasaran Rp 5 juta sementara dalam APBN 2006 dialokasikan Rp 15 juta. Kalau inflasi naik, berarti alokasi anggarannya naik. Padahal harga komputer tetap Rp 5 juta.
Perlu saya nyataken bahwa, saya yakin praktik penggelembungan dana seperti ini tidak hanya terjadi pada pembelian barang dan jasa pada departemen tertentu dan pada tingkat kementrian saja. Saya juga yakin bahwa pada tingkat-tingkat yang lebih rendahpun, seperti kecamatan atau bahkan kelurahan, praktik seperti ini juga ada.
Oleh karena itu, saya sangat menyesalkan terjadinya hal ini. Namun demikian, saya juga tak mampu berbuat banyak. Korupsi sudah terlanjur menjadi bagian dalam pemerintahan itu sendiri. Korupsi tidak bisa dipisahkan dari pemerintahan itu sendiri.
Katakanlah kita ingin memberantas korupsi di Negeri ini. Maka itu bisa diibaratkan seperti hendak menghapus tato-tato yang ada disekujur tubuh mulai dari atas kepala hingga ke ujung bawah kaki. jika kita memaksakan hendak menghapus tato itu, maka kulitnyalah yang akan terluka, dan itu berarti kulit di sekujur tubuh.
Seperti itulah bayangan korupsi di negeri ini. jika hal ini tidak dibenahi, maka Maaf rakyatku.. kalian akan selamanya menderita dalam kemiskinan.
Korupsi tidak mungkin diberantas di negeri ini! Demikian, saya hanya memiliki 1 harapan, mungkin memang korupsi tidak bisa diberantas di negeri ini, saat ini! tapi, itu bisa dikendalikan untuk masa depan.
Untuk itu, saya sangat memohon kepada seluruh pejabat-pejabat di negeri ini, terutama di Pemerintahan yang saya pimpin saat ini, mohon, jangan tularkan budaya korupsi kalian kepada para pejabat-pejabat junior.
Biarlah kalian berkorupsi, rasanya sudah tidak mungkin lagi disembuhkan, tapi paling tidak, biarlah para junior-junior kalian tetap menjadi pejabat yang bersih. Biar para pejabat junior kalian menjadi pejabat yang baik agar mampu membawa bangsa ini keluar dari kemiskinan, dan kebodohan.
Saya sebagai Presiden tidak mampu menangani hal ini sendirian. saya tidak mungkin memperhatikan setiap anggota pejabat pemerintahan satu demi satu.
Tolong selamatkan negeri ini, agar saat nanti kalian menjadi tua, dan sudah tidak menjabat lagi, kalian akan hidup di masa tua yang bahagia, hidup di Negeri yang bebas korupsi. sehingga jika kalian nanti mati, kalian tidak perlu lagi susah memikirkan akan dikubur dimana! seperti yang terjadi saat ini. Kalian tidak perlu lagi memikirkan harus membayar pajak kuburan kalian setiap tahun. Buatlah pejabat-pejabat junior itu menjadi pejabat yang jujur, bersih dan sehat.
Agar kalian bisa mati dengan tenang.
Subscribe to:
Posts (Atom)